Kost yang baru di Kendari, Sulawesi Tenggara = New kost in Kendari, SE Sulawesi

25 11 14

BAHASA

Dulu, saya sangat senang di kost di Wua Wua karena banyak berbelanja dan banyak-banyak tempat makan. Tahun ini, sukarelawan yang lain di Lepmil terhadap kost yang bagus di dekat kantor di Kemaraya, dan Yasril ingin sekali saya harus memindahkan ke sana. Kost yang baru saya hanya sepuluh menit oleh kaki dari kantornya, atau bahkan lebih cepat kalau seseduah terbenam matahari. Saya suka sekali kesempatan kost yang baru. Akan tetapi saya akan merindukan AC yang alam yang diberikan oleh naik sepeda motor ke kost semalam! 

Kelihatannya Wua Wua bangun pada jam lima sehari, sementara kebanyakan Mandonga, yang daerah berbelanja di dekat Kemaraya, sudah setengah tidur. Di Wua Wua ada kelab malam, tempat-tempat karaoke, dua toko departemen, tiga pasar swalayan, beberapa resoran, apotek yang modern, dua toko oleh-oleh, toko buku Gramedia, dan toko yang lebih baik untuk alat dan barang listrik di kota Kendari. Akhirnya, ada satu jalan yang penuh penjual buah.  Semua tempat ini buka tersisa sampai larut malam. Juga, setiap sore banyak warung yang baru dibangun di tepi jalan-jalan masak dan menyajikan makanan Indonesia enak: misalnya nasi goreng, ikan goreng, kelapa es, tempe penyet, ddl. 

Di Mandonga banyak toko kecil yang kehampiran tertutup oleh jam lima.  Kebingunan yang adalah bernama Mall, di mana mode adalah perdagangan yang paling penting, adalah hanya toko besar yang saya menemukan. Di sana, pembuka jam dengan jelas berbeda karena toko itu masih terbuka sesudah jam enam di malam. Selama setiap hari, pasar yang sangat besar ada di bawah dan di sekeliling gedung yang bernama Mall. Pasar itu bahkan lebih membingunkan daripada Mall sendiri, tetapi pasar itu tentu tertutup oleh jam lima. 

Sementara itu, kost yang baru saya sepi sekali. Ada lima kamar, tetapi saya hanya orang yang inap sekarang. Kost ini ada di halaman belakang rumah Pak dan Ibu Sri yang  sangat ramah dan baik hati. Ada dapur untuk berguna orang-orang yang inap dan akses ke kebun. 

ENGLISH

Previously, I was very happy in kost in Wua Wua because there is much shopping there and many places to eat. This year another LePMIL volunteer discovered a good kost near the office, in Kemaraya, and Yasril was very eager I should move there. My new kost is only 10 minute walk from office, or even quicker after sunset. I like the convenience of my new kost very much. However I will miss the natural air conditioning provided when riding a motor bike home each evening! 

While Wua Wua seems to wake up after 5.00pm each day, much of Mandonga, the shopping area near Kemaraya, is already half asleep. In Wua Wua there is a night club, karaoke places, two department stores, three supermarkets, several restaurants, a modern chemist, two oleh-oleh shops and the best tool and electrical shop in Kendari. Finally, there is one street of fruit sellers. All these places remain open till late. Also, many warung are set up each evening on the edge of the road to cook and serve delicious Indonesian food: for example, nasi goreng, ikan goreng, tempeh penyet etc.

In Mandonga there are many small shops which are mostly closed by 5.00. The confusion which is called the Mall, where fashion is the major trade, is the only big shop I have found. In that shop the opening hours are obviously different because still open after 6.00pm. During the day, a huge market exists under and around the building of the Mall, which is even more confusing than the Mall itself, but the market is surely closed by 5.00.

Meanwhile, my new kost is very quiet. There are five rooms, but I am the only person staying now. This kost is in the backyard of Pak and Ibu Sri who are very friendly and kind. There is kitchen for use of people who stay, and access to garden.